BONDOWOSO, Barometerpos.com Seorang pria paruh baya bernama Siswo Ari Hartono atau Ribut sapaan akrabnya (49) ditemukan bersimbah darah didalam kamarnya setelah menggorok lehernya sendiri pada Rabu malam sekitar pukul 19.00 wib,di Desa Dadapan Rt.8 /Rw 1 Kecamatan Grujugan Kabupaten Bondowoso. Kamis (22/12/2022).
Padahal pada hari Kamis (22 Desember 2022) sedianya adalah hari terindah bagi keluarga Siswo Ari Hartono yang akan menggelar pernikahan putri pertamanya ,namun malah menjadi hari berkabung sebab di malam pernikahan sang putri , Siswo Ari Hartono (49) ditemukan tewas bersimbah darah di kamar.
Berdasarkan Pemeriksaan Kepolisian dan Olah TKP ditemukan sebilah pisau dan leher tersayat,plafon kamar dan jendela dalam kondisi terkunci yang membuktikan bahwa memang korban murni bunuh diri.
Dijelaskan, korban setiap harinya bekerja sebagai juru parkir Dishub Bondowoso yang bertugas di sekitar Jalan RE. Martadinata depan Toko PM Baru ,dan korban memiliki 4 orang anak.
Kronologi kejadian pada hari Rabu tanggal 21 Desember 2022 sekira Jam 19.00 Wib, korban yang diduga mengalami Gangguan jiwa menemui tamu persiapan acara pernikahan putrinya yang bernama SAHILA (Perempuan) , kemudian korban memasuki kamar tidur nya dan dikunci dari dalam.
Selanjutnya kurang lebih sekitar pukul 19.30 Wib Saksi An. Yusuf Mawardi berusaha membuka pintu kamar namun terkunci dan tidak ada reaksi dari dalam kamar, kemudian Saksi bersama keluarga lainnya memberanikan diri untuk mendobrak pintu kamar, selanjutnya saksi dan keluarga berhasil membuka pintu kamar dan menemukan korban sudah bersimpah darah.
Diduga Siswo Ari Hartono melakukan bunuh diri dengan cara menggorok leher sebelah kanan dengan menggunakan sebilah pisau, selanjutnya saksi bersama keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Grujugan dan dilanjutka ke Polres Bondowoso.
Kasatreskrim Polres Bondowoso AKP. Agus Purnomo,S.H., membenarkan terkait kasus bunuh diri ini,dan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Korban dibawa ke kamar mayat RSUD Koesnadi Bondowoso untuk dilakukan otopsi.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas tidak ditemukan kerusakan plafon atau jendela di dalam kamar, artinya korban mengunci kamar dan sendiri di dalam kamar," jelas Kasat Reskrim Polres Bondowoso.
"Korban pada waktu isya' sekitar pukul 19.00 wib masih menemui tamu, namun selanjutnya korban masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu dari dalam .Sampai akhirnya ditemukan bersimbah darah setelah menggorok lehernya sendiri" tambah AKP. Agus Purnomo, S. H.
Saat tim media mendatangi rumah korban nampak sudah berdiri tenda dan sound system untuk persiapan pernikahan Sahila (anak korban) namun karena kejadian ini, sound system hening. Sementara walimahan yang sedianya akan dilaksanakan pada Kamis (22/12/2022) pukul 7.00 WIB masih belum ada kejelasannya. (Yuniar)