JEMBER, Barometerpost.com Unit Induk Distribusi (UID), Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jember memberi bantuan pasang listrik baru dalam rangka peningkatan elektrifikasi madrasah.
Kamis, (15/10) di PP. Misbahul Ulum di Desa Sukojelbuk, Kecamatan Jelbuk. Satu unit sambungan tegangan 1.300 VA dengan dua titik lampu dinyalakan oleh Plt Bupati Jember di salah satu ruang kelas Pondok, Kamis (15/10).
Plt Jember, Drs KH Abdul Muqit Arief mengapresiasi langkah PLN sebab ada banyak santri yang sedang belajar disana. "Kami atas nama pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada PLN sebab listrik sudah menjadi kebutuhan dasar," ucap Kyai Muqit sapaan akrab Plt Bupati Jember itu. Di PP Misbahul Ulum listrik sangat berarti. Hampir semua peralatan digerakkan energi listrik. "Bukan hanya untuk penerangan tetapi untuk kegiatan produktif lainnya," ucap Kyai Muqit. Lokasi Misbahul Ulum di daerah tinggi dimana sumber air sangat dalam sehingga memerlukan pompa air yang cukup besar.
Pimpinan Pondok Misbahul Ulum, KH Abdul Muqit Misbah berterimakasih kepada PLN dan semua pihak yang telah membantu pondoknya.
Manager PLN UP3 Jember, Hamzah Hatta, "Biasanya penyambungan baru itu ada biaya penyambungan dan sertifikasi layak operasi, kali ini kita gratiskan". Program ini dinikmati oleh 60 madrasah Ibtidaiyah tersebar di seluruh Kabupaten Jember. Pasang listrik gratis ini juga dalam rangka memperingati HUT PLN ke 75 yang jatuh pada tanggal 27 Oktober.
Manager PT Consuil Area Jember sebagai konsultan, Efendi, mengatakan, "Instansi listrik pemasangan baru telah diperiksa dan diterbitkan sertifikat kelayakan oleh PT Konsuil Area Jember. Ini demi menjaga keamanan dan keselamatan pelanggan atas penggunaan listrik". PLN sebagai penyedia setrum tidak memasang instalasi tetapi dikerjakan oleh pihak ketiga.
Ada juga kegiatan bantuan paket sembako dari Yayasan Baitul Mal PLN UP3 Jember kepada guru madrasah di Pondok.