Kirim mobil pikap dan motor berarakan keluar dari halaman kantor Pemkab Jember, dengan membawa sembako yang akan disalurkan ke tiga kecamatan yang ada di kabupaten Jember. Bantuan 7 diluncurkan dengan kendaraan 7 mobil pikap dan 9 motor untuk Kecamatan Patrang, Kecamatan Sumbersari 7 mobil pikap dan 8 motor, dan Kecamatan Kaliwates dengan 11 mobil pikap dan 8 motor.
Bantuan ini diberikan untuk mendukung keberlangsungan keluarga.
Penyaluran untuk kali pertama dilakukan pada hari ini dan rencananya akan dilakukan tiga hari.18/05/2020
Bupati Jember, dr. Faida, MMR, menyalurkan bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada duafa, difabel, dan lansia untuk mendukung kesejahteraan keluarga di tengah pandemi Covid-19.
"Mereka yang terdata di DTKS, tetapi belum mendapat bantuan baik PKH maupun mendapat kartu sembako atau bantuan sosial," kata bupati di Pendapa Wahyawibawagraha.
DTKS adalah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial yang dikelola oleh Kementerian Sosial RI. Ada juga penerima yang diterima dari data non-DTKS. Survei ini diterbitkan oleh masyarakat dengan survei satgas duafa pada tahun 2019.
Mereka tidak masuk DTKS, tetapi memenuhi kriteria untuk masuk ke data kemiskinan dan dimasukkan sebagai data target,” ungkapnya.
Bantuan sembako tersebut dikeluarkan dari APBD Kabupaten Jember tahun 2020.
Bupati menyampaikan, pembagian hari pertama dimulai ringkasan 4.165 paket untuk tiga kecamatan kota, yaitu Kaliwates, Sumbersari, dan Patrang. Satu paket sembako yang diberikan berisi beras 5 kg, gula, dan minyak, serta uang seratur ribu rupiah," jelasnya.
Mereka yang mendapat bantuan ini, lanjutnya, akan memasang stiker di rumah masing-masing. "Saya harapkan, stiker dapat langsung dipasang untuk mendapatkan evaluasi yang disetujui target yang tidak tepat," katanya.
Ketika saat pembagian ditemukan rumah orang yang perlu mendapatkan bantuan, bupati menyetujui, akan meluncurkan tim survei tambahan.sedangkan
Untuk dana penanganan covid-19 di Kabupaten Jember, bupati menyatakan, Rp. 1 milyar asli dari anggaran belanja tidak terduga Kabupaten Jember, Rp. 78 miliar dari DAK, dan Rp. 400 miliar dari pemfokusan kembali APBD Kabupaten Jember. Pembagian bantuan ini akan terus dilakukan.